MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memastikan stok liquefied petroleum gas (LPG) 3 kilogram aman dan mampu mencukupi kebutuhan lebaran.

Sehingga, masyarakat diimbau tidak khawatir dan panik akan kebutuhan LPG 3 kilogram.

Hal itu disampaikan Kabid Energi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Lampung Sopian Atiek saat diwawancarai, Selasa (17-3-2025).

"Secara stok untuk BBM dan LPG seperti yang disampaikan oleh Pertamina dipastikan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat lebaran," kata Sopian.

Dia menjelaskan, PT Pertamina Patra Niaga juga menambah stok LPG sebesar 20 ribu matrik ton atau 12 persen dari kuota tahunan 217.836 matrik ton (MT).

"Selama masa satgas mulai 17 Maret sampai 13 April akan ada penambahan LPG sampai 12 persen," jelasnya.

"Rencana awalnya hanya 7 persen tapi karena melihat permintaan yang begitu besar maka ditambah sampai 12 persen dari kuota tahunan," tambahnya.

Sedangkan untuk penyaluran LPG 3 kilogram perhari juga bertambah 12 persen menjadi 892 matrik ton.

Selain LPG, dia juga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) di Lampung dalam keadaan aman.

Terlebih, menurut dia, penyaluran BBM bersubsidi berupa pertalite dan solar masih di bawah kuota.

"Untuk BBM aman, penyaluran masih sendiri masih dibawah kuota," ujarnya.

Meski demikian, dia memprediksi kebutuhan BBM selama masa arus mudik dan arus balik lebaran akan meningkat.

"Diprediksi saat mudik dan arus balik konsumsi yang meningkat di pertalite dan pertamax sampai 17 persen," sebutnya.

Sementara untuk solar dan pertamina dex diprediksi turun karena kendaraan angkutan barang tidak beroperasi.

Dia mengatakan, Dinas ESDM akan melakukan monitoring untuk memastikan stok tercukupi dan harga tidak mengalami kenaikan. 

"Besok hari Kamis tanggal 20 Maret kita akan lakukan monitoring. Kita akan lihat kondisi di lapangan khusus nya di daerah yang bergejolak," terangnya.

Dia juga meminta Pertamina Parta Niaga untuk memastikan kelancaran distribusi. Sehingga tidak ada kekosongan di SPBU maupun di pangkalan. (**)