MOMENTUM, Bandarlampung -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan evakuasi dan penanganan rumah warga pasca angin puting beliung di Kelurahan Gunungsari dan Pelita Kecamaan Enggal.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bandarlampung Idham Basyar Saputra mengatakan, peristiwa angin puting beliung tersebut terjadi pada Senin (14-12-2025) dan berdampak pada 11 rumah warga di dua kelurahan Kecamatan Enggal. Sembilan rumah di Kelurahan Gunungsari dan dua rumah di Kelurahan Pelita.

“Kejadian puting beliung terjadi pada Senin, dalam peristiwa itu ada 11 rumah yang terdampak,” kata Idham, Selasa (15-12-2025).

Evakuasi dan penanganan difokuskan di wilayah Jalan Teuku Umar, Lingkungan II, Kelurahan Gunungsari. Angin kencang menyebabkan kerusakan ringan pada atap rumah dan dapur milik warga, seperti seng dan genteng yang terlepas.

Idham memastikan tidak ada korban jiwa maupun warga yang mengalami luka dalam kejadian tersebut. “Kerusakan yang terjadi tergolong ringan dan tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

Usai kejadian, BPBD Kota Bandarlampung langsung turun ke lapangan untuk membantu warga terdampak, melakukan evakuasi ringan, serta merapikan bagian rumah yang rusak.

“Kami langsung memberikan bantuan dan membantu merapikan rumah warga yang terdampak angin puting beliung,” kata Idham.

BPBD Kota Bandarlampung juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih dapat terjadi dalam beberapa waktu ke depan. “Kami meminta warga Bandarlampung meningkatkan kewaspadaan, terutama saat terjadi hujan disertai angin kencang,” katanya. (**)