Harianmomentum.com--Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, meminta para lurah dan camat membuat terobosan program pelayanan masyarakat. Salah satunya dengan pola “jemput bola.”  

"Jangan hanya menjalani rutinitas saja. Lakukan terobosan atas pelayanan dengan menjemput bola pada masyarakat," kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Metro Nasrianto Effendi, Senin (19/2). 

Dia juga meminta para camat dan lurah menyampikan usulan pembangunan yang lebih tepat sasaran dan terencana, sesuai aspirasi dan  ebutuhan masyarakat yang paling mendesak. 

"Jangan sampai terulang lagi, usulan masyarakat hilang dalam musrenbang. Jadi orientasi pembangunan bukan pada proyek, tapi pada kebutuhan masyarakat,"  tegasnya. 

Dia menambahkan, camat dan lurah juga harus melakukan efisiensi anggaran. Salah satunya dengan konsep satu agenda untuk menyelesaikan lebih dari satu kegiatan.

"Misalnya kegiatan sosialisasi PBB, sekaligus dibuka pelayanan pembuatan surat menyurat. Jadi efektif efisien. Lebih menghemat anggaran," jelasya. (pie)