Harianmomentum.com--Pasca panen padi di Kabupaten Tulangbawang Barat berpengaruh pada harga penjualan beras lebih stabil di wilayah setempat.

"Harga beras saat ini lebih stabil dan lebih terjangkau berkisar antara Rp9 ribu--Rp10 ribu perkilogram," kata Zubaidah (36) warga Panaraganjaya Kabupaten Tulangbawang Barat, Senin (16/4).

Menurut dia, harga eceran di tingkat warung sudah lebih terjangkau usai panen padi beberapa waktu lalu.

"Kalau dulu, harga beras mencapai Rp12 ribu--Rp13 ribu sekarang sudah turun dan stabil dikisaran Rp10 ribu perkilogramnya," kata dia.

Di lain tempat, salah satu pedagang beras di Tiyuh (Desa) Tirta Kencana Yanti (38) mengatakan, harga beras sempat mencapai Rp13 ribu perkilogram.

"Saya jual segitu karena dari tengkulaknya Rp12 ribu perkilogram, tapi semenjak panen padi lalu, harga beras jadi stabil dan terjangkau," ungkapnya.

Budi salah satu pedangan beras di Pasar Panaragan Jaya menegaskan, mengingat beras adalah makan pokok, meski malah-mahal tetap dibeli dan dijual di toko.

"Naik turunnya harga beras tidak mempengaruhi, karena permintaan masyarakat untuk membelinya sangat tinggi mengingat ini kebutuhan utama," tutupnya.(frk)