Harianmomentum--Pemadaman listrik secara total yang dilakukan PLN (perusahaan listrik negara) di wilayah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Kamis (16/3) berdampak negatif terhadap kinerja aparatur sipil negara (ASN) di lingkup pemerintah kabupaten (pemkab) setempat.

Pantauan kontributor harianmomentum.com sekitar pukul 13.00 WIB pada sejumlah kantor instansi Pemkab Tubaba, banyak ASN yang sudah meninggalkan tempat tugas sebelum jam kerja berakhir.

“Seharusnya memang belum boleh pulang, tapi mungkin mereka (para ASN) berfikir mau kerja apa lagi, listrik padam,“ kata seorang ASN di salah satu kantor satuan kerja perangkat daerah (SKPD) setempat.

Dugaan pelanggaran disiplin kerja itu, ternyata tidak hanya dilakukan oknum ASN berstatus staf biasa, tapi juga oleh sejumlah pejabat SKPD.   

Dua pejabat utama pada kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tubaba juga tidak berada di kantor tersebut. 

Salah satu staf di kantor itu mengatakan Pelaksana Tugas Kepala Bappeda Tubaba tidak ada di kantor, karena sedang dinas luar.

“ Kalau Plt Kepala Bappeda sedang dinas luar. Kalau wakil sekretaris sudah pulang, mungkin karena mati lampu,“ ungkapnya. (Red)