Harianmomentum.com--Komisioner KPU Kabupaten Pringsewu Agus Surpiyanto terancam dinonaktifkan. Alasannya, Agus dinilai tidak bertanggungjawab sebagai penyelenggara pemilu.

Hal itu disampaikan Komisioner KPU Provinsi Lampung Divisi Hukum M Tio Aliansyah saat ditemui di PKOR Bandarlampung, Rabu (17/10).

Tio mengatakan, KPU Provinsi Lampung akan memanggil Agus Supriyanto, Kamis (18/10) pukul 09.00 WIB. Pemanggilan tersebut untuk melakukan klarifikasi terhadap Agus Supriyanto. Alasannya, Agus tidak menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai penyelenggara pemilu. 

Terbukti, berdasarkan pantauan KPU Lampung, Agus telah beberapa kali tidak mengikuti rapat pleno sejak bulan Agustus hingga September 2018.

"Besok (Kamis) kita akan melakukan klarifikasi terhadap anggota KPU Pringsewu. Karena dia sudah beberapa kali tidak ikut pleno, bahkan jarang masuk," terang Tio.

Dia menjelaskan, sikap Agus yang tidak bertanggungjawab tersebut tidak hanya dikeluhkan oleh komisioner KPU Pringsewu saja. Melainkan seluruh staf Sekretariat KPU setempat juga.

"Semua staf dan komisioner KPU mengeluhkan kinerjanya. Ini bukan yang pertama kali. Kita sudah pernah memanggil dia juga, terkait hal yang sama," jelasnya.

Dia menuturkan, hasil klarifikasi terhadap Agus akan dibahas dalam rapat pleno. Jika Agus tidak bisa dilakukan pembinaan, maka KPU Lampung akan mengambil sikap tegas dengan memberikan sanksi. 

"Bisa mengarah ke PAW (Pergantian Antar Waktu). Tergantung hasil pleno nanti, apakah dinon-aktifkan atau dilaporkan ke DKPP," tegasnya.

Dia menilai, Pemilu 2019 cukup rumit. Karena selain menguras tnaga dan pikiran, Pemilu 2019 juga menghabiskan biaya yang tidak sedikit.

Karena itu, dia mengharap, jajaran KPU harus diisi oleh orang-orang yang fokus, serius dan sepenuh waktu dalam menjadi penyelenggara pemilu.

"Pemilu ke depan tidak bisa main-main. Karena pemilu tahun depan cukup rumit. Makanya kita butuh sosok anggota KPU yang fokus dan serius serta bekerja sepenuh waktu," harapnya. (adw)