Harianmomentum.com--Nama Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
Bandarlampung Candrawansyah dicatut oknum yang tak bertanggung jawab. Tujuannya,
untuk memeras para calon legislatif (caleg), khususnya caleg terpilih.
“Ada yang sudah bermain
menggunakan akun Whatsapp (WA) dan Facebook (FB) saya. Seolah-olah saya meminta
sesuatu. Saya menyampaikan bahwa FB cuma ini dan WA no biasanya,” tulis Candra
di akun FB resminya @Candra Wansah, Senin (20-5) sekira pukul 20.40 WIB.
Dikonfirmasi terkait hal
tersebut, Candra mengatakan bahwa kejadian itu baru diketahuinya pada pukul
20.27 WIB, Senin (20-5).
“Tadi ada caleg terpilih yang mengkonfirmasi ke saya. Katanya
ada akun WA, atas nama Chandra Bwlu, meminta sesuatu. Nah, kawan saya juga ada
yang bilang kalau ada juga di FB yang mengaku-ngaku saya. Intinya dia mau
memeras lah,” bebernya.
Namun, Candra belum mau menyebut siapa sosok caleg terpilih
yang mengkonfirmasi hal itu.
“Berdasarkan keterangan caleg terpilih itu, oknum itu
mengancam, kalau tidak memberi sesuatu akan diangkat permasalahannya ke
permukaan,” tutur Candra.
Masalah yang dimaksud soal dugaan penggelembungan suara. “Caleg
yang bersangkutan tidak melakukan penggelembungan suara. Maka dia heran dan
mencari nomor telepon saya lalu menghubungi saya,” tuturnya.
Saat ini, Candra berusaha mencari tahu siapa oknum yang
telah mencatut namanya tersebut. “Saya masih minta kontaknya ke caleg itu.
Belum dikirim. Setelah dapat nomornya saya akan laporkan masalah ini ke
kepolisian,” terangnya.
Kepada masyarkat, terkhusus para caleg DPRD Kota
Bandarlampung Candra mengimbau untuk tidak mempercayai motif-motif pelaku
penipuan mengatas namakan Bawaslu.
“Kalau ada yang ngaku-ngaku saya, terus meminta sesuatu,
pasti itu bukan saya. Jangan dilandenin,” imbaunya.(acw)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com