MOMENTUM, Bandarlampung--Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bandarlampung Eva Dwiana meminta orang tua mengajarkan anak-anaknya membaca Al Quran dan artinya agar menjadi anak yang saleh.

"Baiknya anak-anak diajarkan baca Al Quran dan artinya meski sedikit, tidak perlu langsung baca Al Quran banyak-banyak," kata dia, saat festival anak saleh, di Kota Bandarlampung, Rabu (27-11-2019).

Sebanyak 1.000 peserta yang terdiri dari pelajar taman kanak-kanak (TK) dan sekolah dasar (SD) di Bandarlampung yang hadir dalam acara tersebut di aula Masjid Al Furqon.

Eva pun berharap acara yang sudah digelar berkali-kali oleh Pemkot Bandarlampung ini mampu menjadi semangat bagi para wali murid dan juga guru mengaji agar mendidik anak-anaknya menjadi orang yang baik, beriman, dan bertakwa.

Menurutnya, orang tua juga harus memantau dan mengetahui apa yang dikerjakan oleh putra-putrinya setiap saat, sebab anak bila masih memegang telepon pintar pengaruh-pengaruh buruk dapat masuk dari sana.

"Orang tua harus selalu memberikan masukan yang baik kepada anak-anak, dan juga melihat apa yang dilakukan mereka karena kalau kita hanya menyuruh mereka mengaji, iya mereka pasti mengaji, tapi kalau kita tidak pantau nanti kita nggak tahu apa yang mereka lakukan, apalagi putra-putri kita masih memegang handphone," katanya lagi.

Eva juga mengungkapkan, semua yang dilakukan oleh anak-anak pastinya dimulai dari tindakan orang tuanya, sehingga jika perlakuan sikap ayah dan ibunya baik sudah tentu itu akan ditiru oleh mereka.

"Bila orang tua melakukan yang terbaik buat anak-anak hasilnya juga baik, apalagi dengan adanya lomba anak saleh ini, judulnya saja sudah anak saleh, jelas ini mengandung makna yang luar biasa, dari tingkah laku, kepribadian, dan cara bicara semua di sini dinilai," kata dia pula. (red)