MOMENTUM, Kotaagung--Banjir yang merendam beberapa desan di Kecamatan Semaka, Tanggamus, mulai surut. Warga bersama sejumlah petugas dan relawan membersihkan sampah dan lumpur akibat banjir.

Pemkab Tanggamus mendirikan posko bantuan dan tenda kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit pascabencana serta dapur umum yang disediakan Dinas Sosial. 

Sedangkan jalan lintas barat menuju ke Kabupaten Pesisir Barat, yang sebelumnya tidak dapat dilalui akibat longsor, saat ini telah dapat dilewati, baik sepeda motor maupun mobil.

"Untuk saat ini jalan lintas barat telah dapat dilalui, jalan yang semalam terputus sudah terhubung meski agak sulit," ujar Pelda Sohirin, Babinsa Koramil Wonosobo. Jumat  (10-1- 2020) siang.

Dua alat berat tampak bekerja membersihkan material berupa batu dan tanah di jalan Pekon Pardawaras dan Pekon Waykerap.

Pantauan di lokasi, sejumlah tiang listrik yang roboh juga telah dibersihkan dari badan jalan. Namun di sejumlah tempat di jalan yang dipenuhi material banjir perlu diwaspadai oleh pengguna jalan.

Petugas gabungan bersama warga tampak berusaha menyingkirkan material agar kendaraan melintas. Damkar menyempor lumpur yang menutupi badan jalan.

Di Pekon Waykerap Tanjungjati, Pemkab Tanggamus masih menyiagakan dua eksavator untuk membersihkan matrial lonsor dan memperbaiki dua tangul yang jebol. 

"Setelah tanggul ini diditangani, mudah-mudahan masyarakat bisa tenang bersih-bersih. Sementara, warga tak perlu dievakuasi," ujar Dwi Andi Setiawan, Kasi Perencanan Pengairan Dinas PUPR Kabupaten Tanggamus.

Sementara Kabid Pemadam Kebakaran Asmuni romzi, mengaku menurunkan 20 personel untuk membersihkan lumpur dan bebatuan yang menutupi jalan lintas barat dari Pekon Pardawaras sampai Simpang Sedayu.

"Mobil Damkar kami terjunkan tiga unit, alat pemyemprot dua unit dan alkon sebanyak tiga unit," ujarnya. (glh/jal).