MOMENTUM, Negerikaton--Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj menghadiri istighosah dan peringatan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiien, Desa Pejambon, Kecamatan Negerikaton, Kabupaten Pesawaran, Selasa (30-11-2021).

Kunjungan tersebut juga dalam rangka menyongsong Muktamar ke34 NU di Provinsi Lampung yang akan berlangsung pada 17 Desember mendatang.

"Kiyai harus mendidik akhlak para santri dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, santri juga wajib menunaikan salat lima waktu secara berjamaah dan rutin melaksanakan salat sunah. Kiyai harus memerintahkan anak santri nya berakhlak, berbudaya, dan santun," imbau Said Aqil.

Selain itu, dia juga meminta para tenaga pengajar untuk menanamkan rasa malu pada kepribadian para santri harus diterapkan, sebagai contoh ada manusia yang memiliki agama yang baik tetapi kurang dalam memiliki akhlak contoh nya seperti negara timur tengah yang selalu perang saudara selama 30 tahun, ilmu saja tidak berguna apabila hati manusia belum mendapat hidayah.

Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menyebut untuk mempertahankan dan memelihara eksistensi NU di era modern yang penuh tantangan, harus berbenah diri dan terus meningkatkan kagiatannya, hal itu sangat penting agar keberadaan lembaga NU bisa bermanfaat bagi rakyat.

"Untuk itu, berbagai gagasan, inovasi dan kreatifitas perlu digalakkan guna meningkatkan dan mengembangkan lembaga ke arah yang lebih baik lagi," kata Dendi.

Kedatangan Said Aqil disambut sejumlah pejabat pemerintahan serta unsur Forkopimda dan TNI Polri di wilayah setempat.

Laporan: Rifat Arif
Editor: M Furqon.