MOMENTUM, Bandarlampung--Antrean warga guna mendapatkan minyak goreng mengular panjang di Pusat Perbelanjaan Indogrosir, Kota Bandarlampung.

Berdasarkan pantauan harianmomentum.com, Senin (21-2-2022) antrean panjang sekitar 15 meter itu, terlihat dari pintu masuk hingga pelataran pusat perbelanjaan tersebut.

Lisa, salah satu warga yang mengantre mengatakan, dirinya rela menunggu sejak pukul 11.00 WIB - 13.00 WIB, guna mendapatkan minyak goreng.

"Kita mengantre sampai berjam-jam. Bagi yang menimbun untuk mencari keuntungan, tolong jangan seperti itu. Kasian masyarakat," kata Lisa warga Desa Fajarbaru, Kabupaten Lampung Selatan itu.

Dia mengeluhkan, rela mengantre hingga berjam-jam, lantaran di sejumlah tempat lainnya, stok minyak goreng kosong alias tidak ada.

"Toko-toko yang biasa menyediakan minyak goreng, stoknya sudah pada kehabisan. Bagi pemerintah, tolong permasalahan ini segera diatasi. Kasian warga," keluhnya. 

Sedangkan, informasi terkait adanya minyak goreng di tempat itu, diperoleh dari rekannya dengan syarat menggunakan kartu tanda penduduk (KTP).

"Jadi satu orang hanya mendapatkan satu bungkus minyak goreng berukuran dua liter. Tidak boleh diwakilkan, harus orang yang bersangkutan," terangnya.

Menurut dia, harga minyak goreng yang ditawarkan Indogrosir, sebesar Rp28 ribu per dua liter. Sebab, mengikuti harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah.

"Warga yang ingin mendapatkan minyak, harus menyediakan uang sebesar Rp28 ribu untuk mendapatkan minyak sebanyak dua liter," jelasnya. (**)