MOMENTUM, Sidomulyo--Wakil Ketua 1 DPRD Lampung Selatan (Lamsel) dari Fraksi PAN, Agus Sartono mengunjungi Dini, anak berusia lima tahun yang menderita thalasemia.
Anak yatim yang menderita thalasemia atau kelainan darah, itu tinggal bersama ibunya di rumah kontrakan di Dusun Pardasuka Desa Sukabanjar Kecamata Sidomulyo Lamsel.
"Kita kunjungan biasa ada informasi dari kepala desa. Ketika kita ada waktu luang kita kunjungi , apa yang bisa kita bantu ya kita bantu," kata Agus.
Untuk membantu penyembuhan warga Sukabanjar tersebut, Agus Sartono menghubungi Donor Darah Sukarela (DDS) Lampung Selatan guna mempersiapkan darah jika diperlukan.
"Tindak lanjutnya yang pertama saya hubungkan dengan Donor Darah Sukarela ( DDS ) Lampung Selatan. Kebetulan ketua umumnya saya. Untuk menyiapkan kebutuhan darah. Ketika Dini butuh darah kita sudah siap. Untuk penanganan lebih lanjut akan dibawa ke Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda karena di rumah sakit ada ruangan khusus perawatan penyakit thalasemia," ungkap Agus.
Selain itu, kata Agus, akan dilakukan uji sampel darah di laboratorium untuk memastikan penyakit yang diderita Dini.
"Uji laboratorium untuk memperkuat atau memastikan penyakit yang diderita Dini. Bisa kita masukan perawatan di Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda. Akan kita segerakan. Dalam minggu-minggu ini ada tim untuk mengawal proses lab di Bandarlampung. Setelah itu kita pantau terus," jelas agus.
Untuk uji laboratorium, kata dia, dibutuhkan dana Rp1,5 juta. "Kalau yang inikan belum masuk didaftar rawat di rumah sakit karena belum ada hasil laboratorium. Setelah ada hasil laboratorium, baru kita daftar perawatan di Rumah Sakit Bob Bazar kalianda," katanya.
Kondisi Dini saat ini membutuhkan perhatian khusus dari semua pihak. Karena kondisi orangtuanya dari kalangan prasejahtera. "Kita liat dari segi ekonomi kurang mampu. Kedua, anak yatim. Saya tawarkan tadi, untuk biaya sekolah. Karena Dini tahun ini baru mau masuk TK," katanya.
Pada bagian lain, Agus mengatakan apapun keluhan yang disampaikan masyarakat saat kunjungan akan ditindaklanjuti. Soal Dini, dia mengaku, mendapat info tiga hari yang lalu waktu kunjungan di luar daerah.
Menurut dia, penyakit yang diderita Dini menyebabkan yang bersangkutan membutuhkan transfusi darah setiap tiga bulan. Kalau tidak, badannya akan terasa pegal-pegal dan terjadi pembengkakan.
"Dini ini butuh orang tua angkat karena ada biaya yang tidak bisa dicover BPJS. Untuk BPJS gratis, Dini sudah kita buatin. Kalau biaya perawatan di Rumah Sakit Bob Bazar bisa tercover BPJS," katanya.
Selain itu, dia mengatakan akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Lamsel. "Besok akan kita obrolkan karena penyakit Dini butuh perawatan khusus," katanya. (*)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com