Diduga Gangguan Jiwa, Oknum Dokter Menghilang Bawa Mobil Pinjaman

Tanggal 20 Okt 2017 - Laporan - 1174 Views
ABK oknum dokter yang menghilang membawa mobil pinjaman.

Harianmomentum.com--ABK oknum dokter yang menghilang membawa mobil pinjaman  milik Sa'odah warga Desa Malungunratu, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara, diduga mengalami gangguan jiwa.

 

Dugaan dokter yang bertugas di Puskesmas Sungkai Utara itu mengalami gangguan jiwa didapat dari kedua orang tuanya: Dwi dan Bambang warga Desa Negarabumi Kecamatan Sungkai Utara.

 

Menurut Bambang, dia bersama istrinya sedang berada di Pulau Jawa untuk mencari keberadaan putranya (AKKO. 

 

"Ya saya dan istri bersama Kepala Desa Negarabumi sedang di Jakarta Barat mencari dia (ABK). Kami takut kenapa-kenapa terhadap dia. Sejak pergi dari rumah, Minggu malam (15/10) yang lalu sampai sekarang belum ada kabarnya. Kalau sudah ketemu baru akan kita bawa pulang ke Lampung," tutur Bambang melalui telepon (19/10).

 

Bambang juga mengatakan,  akan memeriksakan kesehatan mental putranya itu ke Rumah Sakit Jiwa Kurungannyawa, Pesawaran.

 

Pernyataan Bambang diperkuat Kepala Desa Negarabumi Ishak Juarsa yang ikut menemani mencari keberadaan ABK. 

 

"Ini saya lagi bersama kedua orang tua ABK. Kami lagi mencari dia ke rumah-rumah kerabatnya di Jawa. Kalau sudah ketemu akan kita bawa pulang dan akan kita bawa ke dokter untuk cek kejiwaannya, karena menurut keterangan orang tuanya, dia ada kelainan akhir-akhir ini," terang Ishak.

 

Sebelumnya diberitakan, ABK dilaporkan ke Polsek Sungkai Utara oleh  pSa'odah dan suaminya Lutfi. Keduanya melapor ke polisi, karena yang bersangkutan meminjam mobil (Innova warna Silver) selama dua hari, namun tidak ada kabar berita.

 

"Saya melaporkan masalah ini karena khawatir, dia enggak ada kabar. Saya melaporkan dia (ABK) juga atas perintah kedua orangtuanya (Bambang dan Dwi) serta didukung Kepala Desa Negarabumi," kata Sa'odah di kediamannya, (18/10)

 

ABK bukanlah orang baru bagi Sa'odah dan Lutfi. Kedekatan hubungan antara ibu ABK (Dwi) dan Sa’odah sudah seperti saudara. ABK memang sering kali meminjam mobil kami. 

 

"Hubungan kami dengan keluarganya dekat seperti saudara, tapi saya bingung dan khawatir  karena tidak ada kabar. Selasa pagi nomor dia masih aktif, tapi pas ditelepon tidak diangkat. Siang harinya, nomornya sudah tidak aktif lagi," tuturnya.

 

Atas perkara itu Saodah, menyerahkan masalah itu ke pihak kepolisian. "Terserah polisi mau dipenjara juga enggak apa-apa habis sudah jengkel. Tapi kalau  bisa dibebaskan, karena setahu saya ABK anak yang baik dan hubungan keluarga kami baik juga," harapnya. (ysn)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Polsek Punggur Bekuk DPO Pelaku Curat ...

MOMENTUM, Punggur--Gerak cepat jajaran Team Khusus Anti Bandit (T ...


Polres Pringsewu Tangkap Remaja Curi Handphon ...

MOMENTUM, Pringsewu--Aparat Polres Pringsewu menangkap remaja RA ...


Polres Pringsewu Petakan Lokasi Rawan Macet ...

MOMENTUM, Pringsewu--Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Prings ...


Tersangka Begal Motor di Lambukibang Babak Be ...

MOMENTUM, Lambukibang -- Ahmad Murdiono, warga Tiyuh/Desa Dayasak ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com