Wujudkan Sekolah Sehat dengan Penguatan Manajemen UKS

Tanggal 16 Agu 2022 - Laporan Joko Sulistyo. - 697 Views
Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah membuka Penguatan Usaha Kesehatan Sekolah dan Usaha Kesehatan Madrasah (UKS/UKM) serta pembina UKS/UKM.

MOMENTUM, Pringsewu -- Untuk meningkatkan mutu pembinaan dan pelaksanaan trias UKS maka sekolah harus memperhatikan stratifikasi UKS/UKM yang terdiri dari minimal, optimal, standar dan paripurna.

"Sekolah harus memenuhi seluruh indikator yakni pendidikan, kesehatan, pelayanan kesehatan, pembinaan lingkungan sekolah sehat dan manajemen UKS/UKM pada kelompok stratifikasi UKS," ucap Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah.

Dia mengatakan hal itu saat membuka Penguatan Usaha Kesehatan Sekolah dan Usaha Kesehatan Madrasah (UKS/UKM) serta Pembina UKS/UKM.

Kegiatan itu diinisiasi Dinas Kesehatan berlangsung di aula pemkab setempat, Selasa (16/8/2022). Dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Purhadi, Kadis Kesehatan Uli Noha, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Budi Heryanto, Kabag Kesra Rustiyan  serta perwakilan Disdikbud Cabdin Wilayah II  Provinsi Lampung dan Kementerian Agama Pringsewu, serta diikuti 44 peserta dari instansi terkait.

Adi Erlansyah menuturkan, dengan mereview indikator dalam stratifikasi UKS, maka sekolah dapat memiliki rekomendasi perbaikan pelaksanaan trias UKS dan menyusun perencanaan untuk mencapai indikator yang sudah ditentukan.

Menurutnya, UKS/UKM menjadi upaya strategis dalam pencegahan wabah dan penularan penyakit terutama dalam kondisi wabah Covid19 saat ini.

Oleh karena itu, pemerintah mendorong pembinaan terhadap UKS/UKM yang dapat dilakukan secara terpadu melalui pembentukan tim pembina UKS/UKM di setiap jenjang pemerintahan, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga pekon/kelurahan, ujarnya.

Dia juga mengharapkan, pada lingkup satuan pendidikan, sudah dibentuk tim pelaksana UKS/UKM. "Sehingga untuk mewujudkan sekolah sehat perlu adanya penguatan manajemen UKS/UKM melalui trias UKS/UKM yakni pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sehat,"harapnya.

Panitia kegiatan Rahmadi mewakili Kadis Kesehatan Uli Noha menerangkan, program UKS mencakup kegiatan aktivitas fisik, sarapan dengan menu sehat, menerapkan cuci tangan pakai sabun, buku rapor kesehatan untuk gerakan literasi, pembinaan kantin sekolah dengan menyediakan menu sehat serta melakukan kegiatan PSN 3M Plus di lingkungan sekolah dan rumah.

Dalam mengimplementasikan transformasi UKS, kata Rahmadi yang juga Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Pringsewu, Dinas Kesehatan, dapat mendirikan model indikator sekolah sehat seperti indikator fisik, jumlah murid dengan status gizi normal.

Juga memiliki sarana air bersih yang memadai jamban yang saniter mencukupi, memiliki sarana cuci tangan dan tempat sampah yang mencukupi, melakukan cuci tangan pakai sabun, sarapan/makan siang dan sikat gigi bersama. Serta melakukan aktivitas fisik secara teratur, melakukan penjaringan kesehatan dan pemeriksaan berkala. (*)

Editor: Muhammad Furqon


Comment

Berita Terkait


Kepala BPSDM Provinsi Lampung Ajak Wisudawan ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Dalam Sidang Senat Terbuka Wisuda Perio ...


Kukuhkan 1100 Wisudawan Periode V 2024, Rekto ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) R ...


Tingkatkan Peringkat Webometrics, UIN Raden I ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Universitas Islam Negeri (UIN) Raden In ...


Grand Final LKTI Raden Intan Fair 2024: Memba ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Puncak Grand Final Lomba Karya Tulis Il ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com