MOMENTUM, Tarahan--PLN UPK Tarahan mendapatkan penghargaan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan atas partisipasinya dalam Mendukung Pembangunan Sektor Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan. 

TK STAR Elektrika merupakan salah satu program yang berawal melalui program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL). TK yang masuk dalam 8 Program Sekolah Penggerak (PSP) di Kecamatan Katibung Desa Rangai Tri Tunggal mulai diinisiasi PLN UPK Tarahan dari tahun 2015. TK satu-satunya yang memiliki akreditasi B di Kecamatan Katibung ini, telah melepas lebih dari 300 peserta didik hingga tahun ini. 

Bertempat di Lapangan Desa Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan, Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pembangkitan Tarahan beserta Tim TJSL dan Pengurus TK Star Elektrika hadir dalam acara Gebyar Bunda PAUD yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan. 

Penghargaan diserahkan langsung oleh Bupati Kabupaten Lampung Selatan, Bapak Nanang Ermanto kepada Manager PLN UPK Tarahan pada saat Gebyar Bunda PAUD yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan.

Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengapresiasi upaya PLN UPK Tarahan dalam komitmen dan kontribusinya selama 8 tahun mampu mendukung sektor pendidikan di Kabupaten Lampung Selatan melalui Program TK atau PAUD ini. 

Tidak hanya fokus untuk pengembangan di sektor Pendidikan, PLN UPK Tarahan juga melaksanakan beberapa program TJSL di Kabupaten Lampung Selatan, mulai dari pengolahan municipal solid waste (MSW) menjadi bahan bakar PLTU Tarahan, Bank Sampah Bilik Resik Elektrika, hingga pengembangan ekowisata pesisir dan lautan melalui program pelestarian terumbu karang, rumah apung dan keramba jaring apung, hingga konservasi hutan mangrove di Pulau Sebesi. 

Pada kesempatan yang sama juga ibu Sarlina, S.Pd, M.M selaku Dewan Program Sekolah Penggerak (PSP) juga ikut hadir. Dia menyampaikan bahwa di Kabupaten Lampung Selatan ini hanya ada delapan Program Sekolah Penggerak (PSP), salah satunya TK STAR ini. "Saya harapkan dapat menjadi rujukan untuk Implementasi Kurikulum Belajar (IKM) nanti dapat sharing informasi dan knowledge”.

Untuk membangun kecerdasan pada peserta didik pula membutuhkan effort dan semangat bagi guru-guru untuk menciptakan rasa bahagia dan senang pada siswa/i saat proses pembelajaran sehingga dengan demikan peserta didik dapat nyaman dalam pembelajaran.(**)