Harianmomentum.com--Puluhan
pegawai Unit Pelaksan Teknis Daerah (UPTD) Balai Pengelolaan Sumberdaya
Air (BPSDA) Dinas Cipta Karya dan Pengelolaan Sumberdaya Air (CKPSDA)
Provinsi Lampung, menggelar aksi mogok kerja, Jumat (23/3).
Para
pegawai itu mendesak Kepala Dinas CKPSDA Lampung mencopot
Kepala UPTD BPSDA Lampung Utara (Lampura) Supriyanto. Mereka menilai
Supriyanto banyak melakukan pelanggaran disiplin kerja. Menurut para pegawai
itu, Supriyanto jarang masuk kerja.
Aksi
mogok puluhan pegawai itu, bermula dari kedatangan Supriyanto ke kantor
tersebut dan mengumpulkan staf honor untuk membagikan surat keputusan (SK)
tenaga honorer. Saat itu beberapa staf ASN ikut memasuki ruangan pertemuan,
namun langsung diusir oleh Supriyanto.
”Kami
tidak terima jika Kepala Kantor masih dipimpin Supriyanto,” kata Dedi salah
satu pegawai UPTD BPSDA yang bertugas di Desa Sidomukti, Kabupaten Lampung
Utara.
Para
pegawai mengancam, jika Supriyanto masih tetap menjabat dan bertugas di kantor
tersebut, mereka akan menyambangi Kantor Dinas CKPSDA Provinsi Lampung, untuk
melaporkan dan meminta Kepala UPTD BPSDA Lampura diganti.
"Pokonya
kami tidak mau jika dia masih memimpin kami. Ngantor aja jarang. Terserah mau
siapa yang jadi kepala yang penting jangan dia," tegas salah satu
perwakilan pegawai. (ysn)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com