Harianmomentum.com--Pangan
merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling hakiki, sehingga harus terpenuhi
di setiap daerah.
Atas dasar itu, Pemerintah
Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) berkomitmen mencukupi ketersediaan pangan di
daerahnya dengan cara menjaga ketersediaan lahan persawahan.
Hal itu dikatakan Bupati
Pesibar Agus Istiqlal saat melaksanakan kegiatan temu lapang tanam padi
bersama, dalam Musim Tanam (MT) II, di Pekon Waysindi Kecamatan Karyapenggawa,
Jumat (6/4).
Menurut dia, adanya alih fungsi
lahan di Pesibar menyebabkan lahan persawahan berkurang. “Meski tidak terlalu
signifikan namun alih fungsi harus dicegah sejak dini sehingga lahannya tidak
berkurang terus,” katanya.
Agus merincikan, saat ini di
Pesibar ketersediaan area persawahan mencapai 8.458 hektare dengan rata-rata
produktivitas 5,04 ton per hektare.
“Itu data tahun 2017 lalu,
semoga tidak berkurang lagi akibat alih fungsli lahan,” jelasnya.
Menurut Agus, bersama forum
komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) setempat, Pemkab Pesibar akan
bersinergi menjaga keutuhan lahan persawahan sehingga swasembada pangan dapat
terjaga.
Agus menjelaskan, ketahanan
pangan merupakan salah satu prioritas program kerjanya. Mengingat jumlah
penduduk semakin meningkat yang tentunya sejalan dengan kebutuhan pangan turut
naik.
“Kalau jumlah penduduk naik,
tentu kebutuhan pangan juga sama. Makanya kita komitmen cegah alih fungsi lahan
agar swasembada pangan terjaga,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas
Pertanian (Distan) Pesibar Jalaludin mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan
untuk memberikan informasi kepada petani di Pesibar tentang program Distan yang
saat ini tengah dijalankan.
Selain itu mengetahui dan
memberikan solusi terkait, permasalahan-permasalahan yang dihadapi para petani
umumnya.
"Kegiatan ini juga
sebagai sarana menjalin hubungan akrab antara Pemkab Pesibar dengan forkopimda,
serta para petani," jelasnya.
Diterangkannya, varietas
dalam kegiatan tanam bersama itu yakni jenis mekongga.
"Sementara selain tanam
bersama, juga diserahkan secara simbolis bantuan benih padi, jagung, dan
kedelai," kata dia.
Diketahui, dalam
acara tanam padi bersama itu turut dihadiri Dandim 0422 Lampung Barat
(Lambar), Letkol. Kav. Adri Nurcahyo, S.T., Perwira Penghubung (Pabung)
Pesibar, Mayor. Inf. Iharawarsa, dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) setempat. (asn/ap)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com