Rapat Paripurna LKPj Bupati Tahun 2017, PAD Pesisir Barat Lampaui Target

Tanggal 09 Apr 2018 - Laporan - 734 Views
Sekdakab Pesisir Barat Azhari menyerahkan draf LKPj Bupati Tahun Anggaran 2017 kepada pimpinan DPRD setempat.

Harianmomentum.com--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) menggelar rapat paripurna penyampaian nota pengantar Laporan Keterangan Pertangagungjawaban (LKPj) Bupati Tahun Anggaran 2017, Senin (9/4/2018).

 

Rapat yang berlangsung di gedung Dharma Wanita Kecamatan Pesisir Tengah itu  dipimpin Ketua DPRD Pesibar  Piddinuri didampingi Wakil Ketua II AE.Wardhana Kasuma.

 

Di hadapan anggota DPRD, Sekretaris Daerah Kabupaten Pesibar Azhari menyampaikan, pendapatan daerah tahun anggaran 2017 terealisasi  Rp813,1 miliar lebih atau 98 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp823,4 miliar lebih.

 

Rincian perolehan pendapatan daerah tersebut meliputi: Pendapatan Asli Daerah  (PAD) terealisasi Rp42,895 miliar lebih atau melampaui target Rp42,893 miliar.

 

Selanjutnya, dana perimbangan ditargetkanRp640,1miliar lebih dan terealisasi Rp628,7 milair lebih atau 98,23 persen. Lain-lain pendapatan daerah yang sah ditargetkan Rp140, 4 milar  lebih dan terealisasi  Rp141,4 miliar  atua 100,73 persen.

 

Untuk belanjad daerah ditargetkan Rp903,1 miliar lebih dan terealisasi Rp811,7 miliar lebih.

 

Perhitungan tersebut didapatkan berdasarkan pada pos-pos belanja daerah daerah, meliputi: belanja tidak langsung ditargetkan Rp366,6 miliar lebih dan terealisasi  Rp32,02 miliar lebih.

 

Kemudian, belanja langsung ditargetkan sebesar Rp536,5 miliar lebih dan terealisasi Rp488,7 miliar lebih.

 

Mengenai penyelenggaraan tugas pembantuan Kabupaten Pesisir Barat tahun anggaran 2017, disampaikan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan telah menerima tugas pembantuan yang diberikan Kementerian Perdagangan  melalui Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri untuk pelaksanaan program pengembangan perdagangan dalam negeri.

 

Program tersebut dilaksanakan dalam bentuk kegiatan pengembangan sarana distribusi perdagangan dan kapasitas logistik perdagangan melalui pembangunan Pasar Waybatu.

 

“Anggaran yang diterima sebesar Rp6 miliar dan terealisasi Rp5, 908 miliar lebih atau 91,85 persen,” kata Sekdakab mewakili Bupati Agus Istiqlal.

 

Selanjutnya, pada tahun anggaran 2017, Pemkab Pesibar juga melakukan kerja sama dengan Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BB-TNBBS) dan Kejaksaan Negeri Lampung Barat  dalam bidang pengelolaan kawasan hutan TNBBS.

 

“Perjanjian ini bertujuan untuk optimalisasi pengelolaan kawasan TNBBS di wilayah Wayheni-Wayharu, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat,” jelasnya.

 

 Beberapa capaian indikator kinerja yang berhasil dicapai Pemkab Pesibar pada tahun anggaran 2017: indek pembangunan manusia (IPM) sebesar 61,5 poin, angka harapan hidup sebesar 62,29 tahun, rata-rata lama sekolah 7,48 tahun.

 

Kemudian, harapan lama sekolah 11,85 tahun, pertumbuhan ekonomi daerah sebesar 5,5 persen, serta inflasi daerah sebesar 3,02 persen.

 

Tingkat pengangguran terbuka 2,71 persen, PDRB atas dasar harga berlaku Rp3,8 miliar lebih dan PDRB atas dasar harga konstan Rp2,73 miliar lebih. (asn)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Estimasi Jadwal Keberangkatan JCH Lampung, Kl ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agam ...


BNPB Diminta Segera Tangani Masalah Banjir di ...

MOMENTUM, Mesuji -- Pemerintah Kabupaten Mesuji meminta Badan Nas ...


Kabupaten Mesuji Kembali Meraih WTP dari BPK ...

MOMENTUM, Mesuji -- Kabupaten Mesuji bersama 10 kabupaten/kota se ...


Gubernur Lampung Tandatangani Kesepakatan den ...

MOMENTUM, Bandarlampung -- Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menan ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com