Harianmomentum--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) menyebar 100 ribu paket sembako bingkisan Ramadhan untuk warga tidak mampu. Rencananya paket sembako tersebut akan dibagikan dalam setiap agenda Safari Ramadhan yang dilaksanakan jajaran pemkab setempat.    

Bupati Lamsel Zainudin Hasan mengatakan, nantinya setiap desa akan menerima 300 paket sembako atau 2000 paket untuk setiap kecamatan.

“Program bantuan paket sembako bingkisan Ramadhan ini dilaksanakan pemkab melalui Bazda (Badan Amil Zakat Daerah),“ kata Zainudin saat melepas secara simbolis distribusi bantuan paket sembako tersebut di Halaman Masjid Agung Kubah Intan, Kalianda, Senin (5/6).

Dia menerangkan, program bantuan paket bingkisan sembako itu merupakan hasil sumbangan dan sedekah para pejabat serta aparatur sipil negara di lingkup pemkab setempat.

“Alhamdulillah, dana sedekah yang terkumpul di Bazda untuk program ini mencapai Rp4 miliar lebih. Saya berikan apresiasi kepada pihak-pihak yang sudah berpartisipasi mendukung kegiatan ini,” ungkapnya.

 Zainudin berharap, petugas yang nanti membagikan bantuan paket sembako itu, benar-benar selektif menentukan penerimanya. Setiap kepala keluarga (satu rumah) tidak mampu, menerima satu paket sembako.

“Jangan dilihat dari isi paket sembako ini. Terpenting ini bentuk kepedulian pemkab membatu warga tidak mampu. Selain itu, kita ingin bantuan ini lebih merata. Tahun lalu kan, satu desa hanya seratus paket, sekarang kita tingkatkan menjadi 300 ratus paket,“ jelasnya.

Di tempat sama Kepala Bagian Bina Mental Spritual Pemkab Lamsel Firdaus mengatakan seharusnya selain bantuan paket sembako agenda Safari Ramadhan juga akan diisi penyerahan bantuan Kitab Suci Al Quran.

Namun, hal tersebut belum bisa dilaksanakan, karena hasil cetak Al Quran yang dikerjakan pihak rekanan CV Timur Jaya Abadi tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan. 

Sebab itu, pihak BMS Pemkab Lamsel mengembalikan hasil cetak Al Quran tersebut kepada pihak rekanan untuk dicetak ulang sesuai ukuran dan spesifikasi yang ditetapkan dalam kontrak kerja.

“Harusnya selain memberikan bingkisan Ramadhan, kita juga akan berikan bantuan Kitab Sudi Al Quran.Tapi sampai saat ini hasil cetak ulang Al Quran itu belum juga datang. Terpaksa pemberian bantuan Al Quran kita tunda,” kata Firdaus. (Bob)