Harianmomentum--Kondisi ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di
wilayah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) yang akan menjadi jalur utama arus
mudik Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah/2017 Masehi belum sepenuhnya baik.
Kerusakan jalan terjadi di sejumlah lokasi jalan lintas tersebut. Salah satunya
di ruas tanjakan Tarahan, Kecamatan Katibung.
Kondisi bandan jalan
pada jalur tanjakan dan meningkung itu rusak parah. Hampir seluruh badan jalan
yang menggynakan material cor beton itu, berlubang. Akibatnya, pengedara
kendaraan yang melintas harus ekstra waspada. Jika tidak, bukan tidak mungkin
celaka menanti. Terlebih ruas jalan tersebut berada di sisi jurang.
“Dalam tiga bulan
terakhir, sudah dua kali dilakukan tambal sulam, tapi tetap rusak lagi. Soalnya
tambal sulamnya hanya menggunkan aspal. Padahal, badan jalan inikan menggunakan
material cor beton, karena kendaraan yang melintas kebanyakan bertonase
besar,“ kata Mustar (40) pedagan oleh-oleh di lokasi tersebut, Senin (5/6).
Mustar juga
mengkritisi tidak seimbanganya program pembangunan jalan nasional di Lampung,
khususnya wilayah Lamsel. “Jalan Lintas Sumatera ini juga kan Jalan
Nasional, tapi terkesan pemerintah abai dan lebih fokus membangun Jalan Tol
Trans Sumatera. Padahal jalan tol itu juga sepertinya belum siap untuk
digunakan sebagai jalur mudik,“ ungkapnya.
Hal senada dikatakan
Kepala Desa Tarahan Junaedi. Menurut dia, seharusnya perbaikan Jalinsum juga
perhatian serius pemerintah.
“Cukuplah jalur
Tarahan dikenal ekstrim dengan tanjakan dan turunan tajamnya, tapi jangan
ditambah lagi dengan buruknya kondisi bandan jalan seperti saat ini. Sebaiknya
jalur-jalur vital seperti ini jangan sampai luput dari perhatian pemerintah,”
kata Junaedi. (Bob)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com