MOMENTUM, Bandarlampung--Provinsi Lampung akan menerapkan random check (pengecekan secara acak) terhadap pelaku perjalanan yang melintas saat libur natal dan tahun baru (nataru).

Kapolda Lampung Irjen Pol Sugiyatno menyebutkan, konsep pengecekan tetap sama saat Hari Raya Idul Fitri.

"Konsepnya sama. Tapi kita tidak ada mandatory, hanya random cek," kata Kapolda usai Rapat Koordinasi Kesiapan Pengamanan Nataru di Hotel Novotel, Rabu (8-12-2021).

Dia menyebutkan, akan menyiagakan 2.900 personel yang ditempatkan di 67 pos pengamanan, 13 pos pelayanan dan satu pos pelayanan terpadu di Pelabuhan Bakauheni.

Dia jugha mengimbau masyarakat juga yang hendak bepergian agar melengkapi surat keterangan negatif covid-19 dan vaksinasi.

"Masyarakat juga diimbau yang mau pergi dilengkapi dengan surat keterangan jalan, ada vaksin dan antigen," sebutnya.

Dia juga mengingatkan, agar masyarakat tidak merayakan malam pergantian tahun.

"Malam pergantian tidak ada dan tidak diperbolehkan perayaan ini. Kita masih pandemi jangan sampai ada gelombang ketiga muncul," tegasnya.

Selain itu, dia mengatakan, di pos pengamanan Natal akan disediakan vaksinator. 

"Jadi ketika ada jemaat yang memang belum vaksin maka kita layani. Dan di pos yang lain kita coba lihat nanti. Mana yang perlu," terangnya.

Sementara, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Fahrizal Darminto mengingatkan, meski PPKM Level 3 tidak diterapkan, namun tetap akan memperketat pintu masuk.

"Meskipun judulnya bukan PPKM level 3 tetapi tetap ada upaya pengetatan," ujarnya.

Sehingga, diharapkan tidak ada kerumunan masyarakat yang berpotensi peningkatan kasus covid-19.

"Jangan sampai kondisi yang saat ini sudah cukup bagus, kalau kita lengah maka akan menimbulkan suatu lonjakan," harapnya. (**)

Laporan/Editor: Agung DW