MOMENTUM, Gedongtaan--Tiga unit kendaraan roda empat terlibat dalam kecelakaan di Jalinbar Kabupaten Pesawaran. 

Kasat Lantas Polres Pesawaran, AKP Martoyo menyebut peristiwa kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 09.30 dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di Jalan Ahmad Yani (Jalinbar) Desa Kebagusan, Kecamatan Gedongtataan.

Martoyo menjelaskan, kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan roda empat diantaranya L300 ber Nopol BE 8179 MV, Colt Diesel ber nopol BE 8840 RX dan Minibus Toyota Rush bernomor polisi BE 1345 BR.

"Kejadian bermula saat L 300 yang kenderai Sumeri (27) warga Pekon Kayubi, Kecamatan Pugung, Tanggamus melaju dari arah Bandarlampung menuju Kabupaten Pringsewu," katanya.

Kemudian, tepat di samping kendaraan L300 melaju juga Toyota Rush yang dikendarai oleh Handoko (54) warga Kemiling Bandarlampung yang juga melaju ke arah Pringsewu.

Lanjut Martoyo, sesampainya di TKP mobil L300 yang berjalan di depan Toyota Rush diduga mengantuk sampai-sampai mengambil lajur ke kanan.

“Sehingga saat mengambil di lajur kanan tepat berhadapan dengan mobil Coltdisel yang dari arah Pringsewu ke Bandar Lampung,” terang Martoyo.

Kecelakaan yang melibatkan tiga mobil menjadi tak tereelakan. Akibatnya, sopir L300 yakni Sumeri mengalami luka.

“Ya, kecelakaan tidak sampai terjadi korban jiwa, hanya mengalami luka ringan yang dialami sopir L300,” ujar Martoyo.

Kemudian seorang penumpang dari L300 yang bernama Supriani (20) juga tidak mengalami luka-luka.

Serta pengemudi Coltdisel yang bernama Lukma Mahdi (29) warga Desa Wiyono, Kecamatan Gedongtataan yang juga tidak mengalami cedera pasca peristiwa tabrakan tersebut.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa dan luka serius, kecelakaan yang terjadi juga membuat tiga kendaraan mengalami ringsek maupun kerusakan pada bodi. Kerusakan terparah dialami oleh mobil L300 yang pecah kaca depan, ringsek bodi depan.

Sedangkan Toyota Rush mengalami rusak bodi bagian depan dan Colt Disel yang mengangkut gas LPG mengalami kerusakan bodi bagian depan sebelah kanan.

Sementara pengendara mobil asal Kecamatan Gedongtataan, Rizki mengatakan, akibat kecelakaan yang terjadi pagi itu sempat membuat lalu lintas terhambat.

Menurutnya, Evakuasi dilakukan bertepatan dengan hujan yang deras membuat sedikit kesulitan. Kemacetan sepanjang ratusan meter tak terhindarkan,   dampak dari kejadian tersebut.(**)