Wabup Waykanan Resmikan Monumen Messer Sakti

Tanggal 10 Mar 2018 - Laporan - 1352 Views
Wakil Bupati Waykanan Edward Anthony (empat dari kiri) bersama para penggagas pembangunan Monumen Messer Sakti dan jajaran forum komunikasi pimpinan daerah setempat

Harianmomentum.com-Wakil Bupati (Wabup) Waykanan Edward Antony meresmikan Monumen Meseer Sakti di Kampung Mesirilir, Kecamatan Bahuga, Sabtu (10/3)

 

Pembangunan monumen tersebut digagas dan diprakarsai beberapa putra daerah Kampung Mesirilir: Sultoni, SH,MH yang saat ini menjabat sebagai Hakim Ketua Muda Perdata Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Marsekal Pertama TNI Taspih Hasan yang menjabat Kepala Staf Garnizun II Bandung.

 

Edward Antony dalam sambutanya, mengapresiasi pembangunan monumen tersebut. Menurut dia, monumen tersebut merupakan bentuk kepedulian generasi penerus untuk mengingat sejarah para pendahulu dalam membangunan tatanan kehidupan masyarakat. 

 

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang mengenal dan menghargai sejaranya. Monumen ini bentuk penghargaan sekaligus upaya mengenal sejarah kepada generasi penerus, tentang terbentuknya Kampung Mesirilir yang telah banyak melahirkan putra-putra terbaik bangsa,” kata Edward.

 

Monumen Messer Sakti merupakan bentuk penghargaan atas jasa-jasa Tuan Sayih seroang tokoh penyebar Islam di wilayah setempat. Konon Tuan Sayih berasal negara Mesir, Timur Tengah.

 

Kedatangan Tuan Sayih ke Kampung Mesirilir bukan hanya sekedar mengajarkan agama Islam. Dia pun mengajarkan penduduk setempat beragama keterampilan seperti: cara bercocok tanam, beternak dan keterampilan bela diri.

 

Beragam ilmu dan keterampilan yang diajarkan Tuan Sayih, membuat masyarakat Mesirilir banyak yang memilik ilmu pengetahun lebih dibanding masyarakat kebanyakan pada saat itu. 

 

Dari Kampung Mesirilir, lahir tokoh-tokoh penting Provinsi Lampung mau pun nasional. Salah satunya, Mayjen TNI Anumerta Musanif Ryacudu, ayahanda Menteri Pertahanan Republik Indonesia Jenderal TNI Purnawirawan Ryamirzad Ryacudu.

 

Hingga saat ini masyarakat Kampung Mesirilir menganggap Tuan Sayih sebagai salah satu nenek moyang mereka, yang telah membentuk tatanan kehidupan masyarakat setempat menjadi lebih baik dan bermatabat. (vit)

 


Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


PTPN I Regional 3 Lepas Calon Jemaah Haji di ...

MOMENTUM, Semarang -- PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I Regional 3 ...


Gelar Halal Bihalal, Bank Mandiri Siap Berkol ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Bank Mandiri bersama Persatuan Wartawan ...


Arus Balik Pemudik di Pelabuhan Bakauheni Lan ...

MOMENTUM, Bakauheni -- Volume kendaraan di Pelabuhan Bakauheni, L ...


Ratusan Ribu Pemudik Kembali ke Jawa ...

MOMENTUM, Bakauheni--Volume arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Ka ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com